Cerita Perjalanan: The Delicate Arch
Alhamdulillah, atas kemurahan-Nya, sampai juga kami ke tempat ini. Sungguh tidak terbayangkan sebelumnya kami bisa mendekati dan melihat langsung monumen alam The Delicate Arch ini.
Dalam
perjalanan darat menggunakan mobil dari Cleveland, Ohio ke San Fansisco, California, kami melewati sebuah kota
kecil yang namanya Moab, yang terletak di negara bagian Utah.
Untuk mencapai lokasi The Delicate Arch, tidak
semudah yang kami bayangkan. Kami harus berjalan sekitar 1 jam-an dari tempat parkiran. Kesulitannya adalah kami harus membawa anak2 kami yang masih kecil sedangkan cuaca semakin siang semakin panas saja.
Istri dan
anak2 awalnya ikut berjalan . . tetapi setengah jalan
akhirnya
dengan berat diputuskan untuk menunggu saja . . dengan pertimbangan
bekal air kami semakin menipis dan suhu udara semakin meninggi karena posisi matahari yang semakin meninggi..
Anak2 (waktu itu umur 5 dan 3 tahun) dirayu ibunya supaya tidak patah semangat, dan alhamdulillah memang anak2 jadinya
semangat untuk ikut berjalan walaupun mereka mengikuti kami dengan susah payah.
The
Delicate Arch adalah batuan yang berdiri bebas yang tingginya sekitar 16
meter . . merupakan landmark kebanggaan negara Amerika . . obyek
ini menurut referensi dijadikan US National Monument pada tahun 1929 . .
bentuk lengkung dan aneh itu terjadi karena pengaruh cuaca dan erosi
yang terjadi dalam waktu yang sangat lama.
Cuplikan dari sebuah situs menggambarkan suasana di sekitar The Delicate Arch itu:
photos
do not adequately convey the stunning beauty that hits you as you come
over the
ridge and see the arch in person for the first time-when you stand under
it, the arch towering above your head, slickrock canyons falling away
below you, the snow-covered La Sal Mountains in the distance. It is
a spectacular sight . .
Semoga bermanfaat ceritanya.
No comments:
Post a Comment